SUMBARNET.COM - Kabiro Infokom LMP Sumbar Ad Firma mengecam terjadinya kekerasan di Desa Lembantongoa, Sulawesi Tengah. Empat warga dalam satu keluarga dibunuh orang tak dikenal. Satu rumah ibadah dan enam rumah warga juga dibakar.
"Saya sampaikan duka mendalam kepada keluarga yang menjadi korban. Saya juga mengecam karena tindakan semacam ini tidak bisa dibenarkan atas alasan apa pun," ujar Ad Firma pada Sabtu (28/11).
Aktifis kemanusiaan itu meminta pihak kepolisian setempat untuk menyelesaikan persoalan ini. Dan menenangkan warga agar tidak terprovokasi dan melakukan tindakan yang bertentangan dengan ketentuan hukum.
Ia juga berharap dan percaya polisi akan segera mengungkap modus dan pelaku kejahatan ini, serta menangkap dan menindak tegas para pelakunya.
Dikutip dari kompas.com, Kepala Kepolisian Resor Sigi Ajun Komisaris Besar Yoga Proyahutama menduga pelaku adalah kelompok teroris.
"Terindikasi seperti itu ada kemiripan dari saksi-saksi yang melihat langsung saat kejadian yang kami konfirmasi dengan foto-foto, ada kemiripan," kata Yoga. (**)
0 Post a Comment:
Posting Komentar