Proyek Jembatan Sei Tarok Belum Tuntas, Kabid BMCKTR Sumbar Adratus : Sedang Dalam Percepatan

SUMBARNET - Kabid Bina Marga Dinas BMCKTR Provinsi Sumbar Adratus menjelaskan perihal keterlambatan pekerjaan proyek jembatan Sei Tarok Jorong Ranah Penantian Poros, Nagari Air Bangis Kecamatan Sei Beremas Kabupaten Pasaman Barat.

"Benar, pekerjaan ini terlambat dari yang ditentukan, namun saat ini sudah dilakukan percepatan - percepatan," kata Adratus kepada tim awak media, pada Minggu (21/12/2025).

Adratus menjelaskan saat terjadinya bencana hidrometereologi juga sedikit mengganggu pekerjaan.

Untuk penyelesaian pekerjaan, sekarang kontraktor pelaksana dalam denda keterlambatan.

"Sesuai Perpres No.16 dan Perubahan Perpres No. 21 untuk penyelesaian pekerjaan diberikan denda keterlambatan," jelasnya.

"Dari pantauan lapangan, pekerjaan tinggal pengecoran plat dan oprit," ujar Adratus.

Hal senada juga disampaikan oleh PPK Heri Rafles, "betul pak, paket pekerjaan Pembangunan Jembatan Sei. Tarok memang mengalami keterlambatan. Saat ini paket tersebut dalam masa denda," ujarnya.

Seperti diketahui proyek jembatan Sei Tarok Jorong Ranah Penantian Poros ini merupakan proyek Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumbar yang dilaksanakan oleh CV Taman Karya Manggala.

Adapun anggaran yang dihabiskan sebesar Rp 7.480.131.471,81 dengan masa pelaksanaan selama 240 hari kalender. (tim)