SUMBARNET - Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat kembali melaksanakan apel pagi rutin pada Senin (23/6/2025) di halaman kantor DPRD setempat.


Apel pagi kali ini dipimpin oleh Kasubag Keuangan Sekretariat DPRD Sumbar, Yasmin, S.E dan diikuti oleh segenap pejabat struktural dan staf yang berdinas di instansi tersebut.


Menurut Yasmin, kegiatan ini merupakan agenda rutin yang menjadi bagian dari upaya pembinaan kedisiplinan serta peningkatan kinerja aparatur sipil negara di lingkungan sekretariat DPRD Sumbar.


Dalam arahannya, Yasmin menegaskan pentingnya membangun budaya kerja yang profesional, solid, dan berorientasi pada pelayanan publik. 


Ia juga menekankan bahwa apel pagi tidak hanya menjadi bentuk kedisiplinan, tetapi juga wadah untuk memperkuat koordinasi antarunit kerja di lingkungan sekretariat DPRD.


“Melalui apel pagi ini, kita berharap tercipta etos kerja yang positif dan terjaga sinergi di antara seluruh pegawai. Ini penting agar pelayanan kepada masyarakat dan anggota dewan dapat dilakukan secara maksimal,” ujar Yasmin.


Kemudian lanjut Yasmin, kegiatan apel pagi ini menjadi simbol komitmen Sekretariat DPRD Sumbar dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik melalui penguatan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan kerjasama.(*)



SUMBARNET - Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Muhidi mengapresiasi langkah strategis Polda Sumbar dalam memajukan UMKM dengan menginisiasi pemecahan Rekor MURI memasak 1 ton rendang pada puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-79, Minggu (22/6), di depan Kantor Polda Sumbar.


Muhidi menilai, upaya tersebut bukan hanya memperkuat citra kuliner legendaris Minangkabau, namun diharapkan berdampak positif terhadap pemberdayaan pelaku UMKM dan peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.


“Kita mengapresiasi seluruh unsur yang terlibat dalam pemecahan Rekor MURI ini, khususnya para Bhayangkari yang telah bekerja keras memasak rendang dan membagikannya kepada masyarakat Kota Padang,” ujar Muhidi.


Ia menekankan pentingnya pengembangan rendang sebagai ikon kuliner Minangkabau yang memiliki daya saing tinggi, baik di pasar lokal maupun nasional. Menurutnya, rendang harus terus didorong sebagai produk unggulan UMKM agar menjadi bagian dari penggerak ekonomi masyarakat.


Pada momen peringatan Hari Bhayangkara ini, Muhidi juga berharap terjalinnya sinergisitas yang lebih erat antara masyarakat dan Polri. Ia meyakini keharmonisan tersebut menjadi kunci dalam menjaga stabilitas dan ketertiban sosial di Sumatera Barat.


Pada kesempatan tersebut Muhidi bersama Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta dan Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy mengunjungi satu per satu booth Bhayangkari untuk mencicipi rendang yang telah dimasak. Dalam kegiatan tersebut, panitia menyiapkan sebanyak 10 ribu porsi rendang untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat.


Sementara itu Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta menyampaikan, peringatan Hari Bhayangkara ke-79 diwarnai aksi unik: 1.000 anggota Bhayangkari dari seluruh jajaran Polda Sumbar memasak satu ton rendang di dapur terbuka. Kegiatan ini ditargetkan memecahkan dua rekor MURI sekaligus.


Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar pencapaian rekor, tetapi juga bentuk sinergi antara kepolisian dan masyarakat melalui budaya.


"Rendang bukan hanya makanan, tapi simbol kebanggaan Minangkabau. Melalui kegiatan ini, kami ingin mendekatkan polisi dengan masyarakat sekaligus mendukung promosi kuliner lokal," ujar Irjen Pol Gatot.


Ia menegaskan, pendekatan humanis dan inovatif seperti ini juga menjadi bagian dari komitmen Polda Sumbar dalam mendukung pemberdayaan UMKM dan promosi kekayaan budaya daerah. (**)



SUMBARNET - Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) menggelar dua rangkaian kegiatan tabur bunga dan ziarah, pada Senin (23/6). 


Kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dalam tugas mengabdi kepada bangsa dan negara.


Rangkaian pertama dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan Kusuma Negara, Kota Padang. Upacara ini dipimpin langsung oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si., CSFA dan diikuti oleh para Pejabat Utama (PJU) Polda Sumbar, Kapolresta Padang, serta para purnawirawan Polri. 


Kegiatan dimulai pukul 07.00 WIB dan berlangsung khidmat dengan prosesi peletakan karangan bunga dan tabur bunga di pusara para pahlawan.


Selanjutnya, pada pukul 08.00 WIB, upacara tabur bunga dilanjutkan di Dermaga Polairud Polda Sumbar, Bungus, Kota Padang, yang dipimpin oleh Wakapolda Sumbar Irjen Pol. Gupuh Setyono, S.I.K., M.Si., yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. 


Kegiatan ini turut dihadiri oleh Dirsabhara, Dirpamobvit, Dirbinmas, Kabid Keuangan, Kepala SPN, Dirtahri, Kayanma, Ka SPKT, serta Wadir Polairud Polda Sumbar. Selain itu, unsur eksternal seperti KRI Kala Hitam, Bea Cukai, dan Kepala SOP Teluk Bayur Padang juga ikut serta dalam penghormatan tersebut.


Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol. Susmelawati Rosya, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata penghormatan institusi Polri terhadap jasa para pahlawan.


“Tabur bunga dan ziarah ini menjadi momentum untuk mengenang serta meneladani semangat pengabdian para pahlawan. Semangat ini harus terus kita jaga dalam pelaksanaan tugas kepolisian, terutama dalam melayani dan mengayomi masyarakat secara humanis dan profesional,” ujar Kombes Pol. Susmelawati.


Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini menjadi momen refleksi bagi seluruh personel Polri di Polda Sumbar untuk terus memperkuat komitmen dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. (**)

 


SUMBARNET - Sebanyak 15 kafe hiburan malam di wilayah Batang Anai, Padang Pariaman disegel oleh tim gabungan, sebagai bentuk tindak lanjut instruksi Bupati, Minggu (22/6/2025).


Kapolsek Batang Anai, Iptu Wadriadi, mengatakan penyegelan dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Dandim dan pihak kepolisian.


Sebelum melakukan penyegelan, Polsek Batang Anai, juga sudah mengamankan sebanyak tiga orang anak dibawah umur di lokasi hiburan malam kawasan Kasang Batang Anai, awal Juni 2025.


“Ketiganya kami amankan dalam dugaan tindak eksploitasi anak, sesuai dengan laporan yang diberikan oleh masyarakat,” ujar Kapolsek, Senin (23/6/2035).


Setelah mengamankan ketiganya, pihaknya melakukan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait sepak terjang kafe hiburan malam di wilayah hukumnya.


Hasil penelusuran tersebut, senada dengan instruksi Bupati Padang Pariaman, untuk melakukan penyegelan dan penertiban kafe hiburan malam.


Instruksi itu keluar setelah adanya koordinasi Bupati dengan Forkopimda dan niniak mamak, melihat maraknya kasus kriminalitas dan pencabulan di Padang Pariaman.


Hal itu merupakan bentuk tindak tegas bupati melihat kasus mutilasi dan pembunuhan yang menewaskan tiga orang gadis di Padang Pariaman.


“Ya semalam sesuai perintah atasan kami langsung melakukan penyegelan, penyegelan kami lakukan di 15 kafe hiburan malam,” ujarnya.


Ia menyebut 15 kafe itu 12 diantaranya berada di Pasar Usang, Kasang, Taman Wales (tempat penemuan badan korban mutilasi) dan di ketaping.


Penyegealan dilakukan atas unsur adanya tindak eksploitasi anak dan operasional kafe tanpa izin. (*)



SUMBARNET - Open Turnamen Bulutangkis Walikota Cup SBC tahun 2025,hari ini Senin 23 Juni 2025 yang diselenggarakan di Hall Flora Sarojo, kelurahan Campago Guguk Bulek, kecamatan Mandiangin Koto Selayan kota Bukittinggi resmi digelar. 


Turnamen Bulutangkis ini dibuka oleh Ibnu Azis, S.STP wakil walikota Bukittinggi yang didampingi Forkopimda Bukittinggi,kadispora Bukittinggi, Camat MKS, Lurah Campago Guguk Bulek, sekretaris PBSI Sumbar beserta Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat. 


Turnamen yang bertaraf nasional ini diikuti sebanyak 766 atlet dari 95 klub, yang berasal dari Sumatera Barat, Riau, Jambi, Medan, hingga Lampung,dan klub-klub besar seperti Pratama Jogya, Champion Garing Jaya Jakarta, dan Platkot Tangerang Selatan.


Berlangsung selama lima hari (23/6 - 27/6), open turnamen Bulutangkis Walikota Cup SBC tahun 2025,bertanding dalam 20 Kategori. 


Ibnu Azis, S.STP dalam sambutannya menyampaikan bahwa, berdasarkan UU no 11 tahun 2022 tentang olahraga, Bulutangkis merupakan olahraga prestasi, dan pemko Bukittinggi menyambut baik digelarnya turnamen ini, karena sesuai dengan program kota Bukittinggi 1000 Event, ujarnya. 


Dan pemko Bukittinggi sangat mendukung diadakannya event ini, dan kami mendapatkan informasi bahwa event ini diikuti 766 atlit,luar biasa banyaknya,dan kalau tidak dibatasi bisa mencapai 1000 atlit, imbuhnya. 


“Ajang ini bukan hanya soal kompetisi,ini tentang membina, membentuk, dan memberi ruang untuk lahirnya atlet nasional",tuturnya.


Semoga dengan adanya turnamen ini, akan lahir atlit atlit Bulutangkis yang bertaraf nasional, bahkan internasional, harapnya mengakhiri. 


Sementara itu, Rudi Bestian selaku ketua panitia dalam pesannya kepada media, mengatakan,“Kami ingin ini menjadi agenda tahunan. Bukittinggi tak hanya jadi tempat singgah wisata, tapi juga pusat lahirnya atlet berkelas,” Ucapnya.


Harapan kedepannya, supaya event ini bisa dilaksanakan rutin setiap tahun, dan sangat berharap masuk dalam progam walikota 1000 event, tutupnya.(Fendy Jambak)



SUMBARNET - Polisi berhasil mengungkap kasus perampokan sadis yang terjadi di Jorong Galudua, Nagari Koto Tuo, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. 


Dalam peristiwa yang menggemparkan ini, tiga orang lanjut usia menjadi korban penyekapan oleh perampok yang ternyata masih memiliki hubungan keluarga dengan mereka.


Aksi kriminal ini terjadi pada Minggu dini hari, (15/6) Para pelaku berhasil membawa kabur emas seberat hampir satu kilogram, uang tunai Rp45 juta, dan satu unit sepeda motor milik korban. Para korban, yakni Marwis (65), istrinya, serta mertuanya Asna (77), disekap dan dikurung di dalam kamar setelah diancam dengan senjata tajam.


Kepolisian bergerak cepat mengusut kasus ini. Setelah mengumpulkan sejumlah bukti dan menelusuri jejak para pelaku, polisi berhasil mengamankan ketiganya dalam waktu kurang dari sepekan.


Tertangkap di Lokasi Berbeda, Penangkapan pertama dilakukan pada Rabu, 18 Juni 2025, terhadap tersangka Muhammad Ridho (19) di daerah Kinali, Pasaman Barat. Keesokan harinya, dua pelaku lainnya yakni Muhammad Ikhsan (30), yang diduga sebagai otak perampokan, dan MAAJ (17), diamankan di sebuah apartemen harian di Green Lake View, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.


Ketiganya diketahui masih memiliki hubungan keluarga dengan korban. Polisi mengonfirmasi bahwa para pelaku adalah cucu atau kerabat dekat yang mengenal baik kondisi rumah dan kebiasaan korban.


Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi AKP Idris Bakara, S.I.K., M.H., dalam keterangannya pada Minggu (22/6), menjelaskan bahwa para pelaku masuk ke rumah korban dengan menyamar agar tidak dikenali, lalu menyekap tiga orang lansia tersebut. Setelah menggasak barang-barang berharga, mereka kabur menggunakan sepeda motor milik korban.


"Setelah kejadian, kami telusuri jejak para pelaku hingga ke Pasaman Barat. Salah satu motor yang digunakan dalam aksi ditemukan di Polsek Kinali. Dari sana kami mengembangkan penyelidikan hingga ke Jakarta," ungkap AKP Idris yang didampingi Kapolsek IV Koto, AKP Fitrianto, S.H., M.H.


Dalam pelariannya ke Jakarta, para pelaku membeli dua tiket pesawat Padang–Cengkareng seharga Rp7,3 juta. Setibanya di ibu kota, sebagian emas hasil curian dijual, dan uangnya digunakan untuk membeli mobil Honda CRV senilai sekitar Rp150 juta. Mereka juga menyewa apartemen harian dengan tarif Rp250 ribu per malam untuk menghindari kejaran polisi.


Ikhsan, otak di balik perampokan ini, bahkan diketahui membawa serta istrinya selama masa pelarian.


Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti penting, di antaranya, Dua unit sepeda motor, Satu unit mobil Honda CRV, Pisau yang digunakan untuk mengancam korban, Perhiasan emas sisa hasil curian, Beberapa ponsel curian, Pakaian dan sandal yang dikenakan pelaku saat beraksi.


Motif Ekonomi dan Rencana Membeli Kebun Sawit. Dalam pemeriksaan, Ikhsan mengaku merancang aksi ini karena dorongan ekonomi dan niat untuk membeli kebun sawit sebagai investasi masa depan. (**)



SUMBARNET - Kasus penemuan jasad Siska Oktavia  dan Adek Gustiana di dalam sumur di Padang Pariaman mengungkap sejumlah fakta-fakta keji. 


Kuasa hukum keluarga korban, Alfi Syukri dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang, mengungkapkan bahwa Siska Oktavia tidak hanya dibunuh, tetapi juga di ruda paksa.


Selain itu, sebelum jasadnya dimasukkan ke dalam sumur, ditutup kain, dan dicor dengan tiga sak semen.


Dugaan itu muncul setelah Alfi melihat kondisi kerangka kedua korban yang ditemukan dalam keadaan terpisah-pisah.


"Secara pasti kami belum bisa memastikan, namun dari yang kami lihat setelah sumur itu dibongkar, kerangka jasad kedua korban dalam kondisi terpisah-pisah. Kuat dugaan, korban juga dimutilasi," kata Alfi Syukri kepada TribunPadang.com, Sabtu (21/6/2025).


Sebelum dibunuh dan diduga dimutilasi, Siska Oktavia juga disebut sempat ruda paksa oleh pelaku.


"Iya, kami mendapatkan informasi bahwa Siska sempat ruda paksa pelaku. Informasi itu kami terima setelah pelaku ditangkap pada Kamis kemarin," ujarnya.


Informasi tersebut, lanjut Alfi, diperkuat dari keterangan pelaku saat melakukan reka adegan bersama pihak kepolisian.


"Pelaku sempat diminta melakukan reka adegan, dan di situ dia menyampaikan bahwa ia ruda paksa korban terlebih dahulu sebelum membunuhnya," jelas Alfi.


Setelah membunuh Siska, pelaku kemudian menjemput korban kedua, Adek Gustiana, dan melakukan hal serupa.


"Usai melakukan itu kepada Siska, pelaku menjemput Adek dan menghabisi nyawanya juga," tambahnya.


Menurut Alfi, setelah membunuh kedua korban, pelaku menyembunyikan jasad mereka di dalam sumur di rumahnya.


"Pelaku memasukkan kedua korban ke dalam sumur, lalu menimbunnya dengan pakaian," katanya.


Tak berhenti di situ, sumur tersebut kemudian dicor menggunakan semen untuk menghilangkan jejak.


"Setelah korban dimasukkan dan ditimbun dengan pakaian, pelaku mencor sumur itu dengan tiga sak semen," ungkapnya.


Atas tindakan keji tersebut, LBH Padang meminta agar pelaku dijatuhi hukuman seberat-beratnya.


"Kami dari LBH Padang terus mendorong agar kasus ini diungkap secara tuntas dan pelaku dihukum seberat-beratnya," tegas Alfi Syukri.


Sumber : TribunPadang.com



SUMBARNET - Penangkapan Wanda atas dugaan pembunuhan berantai, termasuk Septia Adinda, membawa sedikit kelegaan bagi keluarga Dasrizal dan Weni.


Namun, pengakuan Wanda soal utang Rp3,5 juta sebagai motif utama, tak sepenuhnya diterima keluarga.


Bagi mereka, cerita ini terasa ganjil, menyisakan pertanyaan yang menggantung di udara.


Ayah Dinda, Dasrizal menuturkan putrinya tak punya riwayat utang besar.


"Dia itu bahkan cuti kuliah karena kesulitan ekonomi," ujarnya pilu, seolah ingin meluruskan narasi.


Dinda, katanya, hanya pernah minta uang Rp800 ribu karena ditipu kerja.


Donal, paman Dinda, melihat Wanda bukan sekadar pembunuh.


"Melihat Wanda ini juga diduga membunuh dua orang lainnya, Cika dan Adek, kami jadi berpikir apakah Adinda ini tahu sesuatu? Apakah Adinda ini jadi korban karena dia tahu kejahatan Wanda yang lain,” tanyanya, merangkai kemungkinan Adinda dibungkam karena mengetahui rahasia kelam pelaku.


Warga sekitar pun turut berspekulasi, menyoroti hubungan Wanda dengan Cika, teman dekat Dinda.


"Wanda itu pacar Cika, teman dekatnya Dinda. Apakah ada masalah cinta segitiga? Atau cemburu,”ujar seorang warga, mengisyaratkan dimensi lain di balik tragedi ini.


Meski Wanda sudah di tangan Polisi, keluarga dan masyarakat menuntut penyelidikan yang lebih mendalam.


Mereka berharap motif sebenarnya, yang mungkin lebih gelap dari sekadar utang, dapat terungkap.


"Kami ingin keadilan seadil-adilnya. Jangan hanya berhenti di utang, tolong usut tuntas semua kemungkinan," pinta Dasrizal, mewakili suara duka dan harap akan kebenaran yang sesungguhnya.


Sumber : TribunPadang.com

 


SUMBARNET - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mendampingi Presiden RI Prabowo Subianto dalam lawatan ke Kota Saint Petersburg, Rusia, untuk menghadiri pertemuan bilateral dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Konstantinovsky, Rusia, pada Kamis (19/6/2025) waktu setempat.


Bahlil menilai bahwa sektor energi menjadi salah satu poin pembahasan pada pertemuan tersebut. Kedua negara berminat terlibat dalam pengerjaan proyek eksplorasi dan produksi gas alam cair atau (Liquefied Natural Gas/ LNG) hingga pasokan minyak.


"Kami mengundang mitra-mitra strategis Rusia untuk terlibat dalam eksplorasi lapangan (migas) baru dan temuan cadangan gas di lepas pantai," kata Bahlil, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (20/6/2025).


Menurut dia, penjajakan kerja sama ini diharapkan mampu memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, terutama dalam mendongkrak lifting minyak dan gas bumi (migas) nasional sesuai target yang ditetapkan Presiden Prabowo untuk mewujudkan swasembada energi.


Guna memenuhi target tersebut, Pemerintah Rusia menawarkan modernisasi infrastruktur migas. Modernisasi ini mencakup pemanfaatan teknologi terkini untuk mengoptimalkan sumur yang selama ini dianggap kurang produktif.


"Kami bersedia memodernisasi infrastruktur supaya mendongkrak produksi minyak dari ladang tua," ujar Putin saat konferensi pers.


Garap Ladang Tua


Upaya optimalisasi sumur minyak tua menjadi stimulus serius dari pemerintah bagi para investor migas. Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang telah memiliki Wilayah Kerja (WK) Migas dapat memberdayakan masyarakat sekitar untuk menjadi mitra secara business to business (B2B).


Terkait hal ini, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 14 Tahun 2025 tentang Kerja Sama Pengelolaan Bagian Wilayah Kerja Untuk Peningkatan Produksi Minyak dan Gas Bumi.


Beleid tersebut mengakomodir sumur-sumur minyak masyarakat menjadi badan usaha seperti koperasi atau badan usaha milik daerah (BUMD), dengan menerapkan praktik pertambangan yang dapat dipertanggungjawabkan.


"Ini terobosan baru dari pemerintah agar bisa meningkatkan produksi migas nasional sekaligus memperbaiki tata kelola sumber daya migas, termasuk penanganan sumur minyak masyarakat yang ilegal dan dampak negatif yang timbul terhadap lingkungan dan keselamatan," tegas Bahlil.


Sebagai informasi, relasi Rusia dan Indonesia telah terjalin kuat lewat kolaborasi di sektor energi, mulai dari di migas, batu bara, ketenagalistrikan, energi baru dan terbarukan (EBT), serta efisiensi energi. Salah satunya, rencana pembangunan kilang minyak dan kompleks petrokimia di Jawa Timur.


Model kolaborasi ini diharapkan Pemerintah Indonesia menjadi pijakan bagi proyek-proyek migas masa depan, sekaligus menyuntikkan investasi teknologi tinggi ke dalam industri nasional.


Source : cnbcindonesia.com

 


SUMBARNET - Militer Israel pada Minggu (22/6/2025) mendeteksi dua gelombang rudal yang ditembakkan dari Iran, sesaat setelah kubu Teheran dihantam serangan udara Amerika Serikat (AS). 


Sirene udara langsung meraung-raung di Tel Aviv, dan ledakan mengguncang Yerusalem. 


"Beberapa saat yang lalu, sirene berbunyi di beberapa daerah di Israel setelah teridentifikasinya rudal yang diluncurkan dari Iran ke Negara Israel," kata militer, dikutip dari kantor berita AFP.


"Saat ini, (Angkatan Udara Israel) sedang beroperasi untuk mencegat dan menyerang jika diperlukan untuk menghilangkan ancaman," lanjutnya, 


Pernyataan serupa tentang gelombang rudal lainnya dikeluarkan 30 menit kemudian sebelum peringatan dicabut sekitar pukul 8.10 pagi waktu setempat.


Laporan AFP lebih lanjut menyebutkan, Iran menembakkan 30 rudal ke arah Israel.


Serangan AS ke Iran 


Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Sabtu (21/6/2025) mengumumkan serangan udara ke tiga fasilitas nuklir utama Iran di Natanz, Isfahan, dan Fordo, lalu mengeklaim situs nuklir rahasia di Fordo hancur. 


"Sejumlah muatan penuh bom dijatuhkan di Fordo. Fordo sudah lenyap," tulis Trump di media sosial Truth Social miliknya, dikutip dari Reuters. 


"Iran sekarang harus setuju untuk mengakhiri perang ini," tambahnya dengan huruf kapital. 


Kepada Fox News, ia menyebutkan bahwa enam bom penghancur bunker dijatuhkan di Fordo, sedangkan 30 rudal Tomahawk ditembakkan ke dua lokasi lainnya.


Seorang pejabat pertahanan AS mengatakan kepada Reuters, pesawat bomber siluman B-2 dikerahkan dalam serangan ini. Pejabat tersebut berbicara secara anonim karena belum berwenang memberikan pernyataan resmi. 


Sementara itu, pejabat Iran yang dikutip kantor berita Tasnim mengonfirmasi bahwa sebagian fasilitas Fordo memang terkena serangan udara. 


Fordo adalah situs nuklir rahasia Iran yang terletak jauh di bawah tanah, diyakini sedalam ratusan meter.


Hanya Amerika yang memiliki bom untuk menghancurkan Fordo, yaitu GBU-57 Massive Ordnance Penetrator (MOP). 


Namun, belum ada keterangan apakah militer AS menggunakan senjata itu untuk menggempur Fordo.


Sumber : kompas.com

Selamat datang di Website www.sumbarnet.id, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pemred: Firma Ragnius