SUMBARNET - Baru-baru ini seorang kakek berinisial SR ditangkap setelah nekat menculik sisi SMP saat pulang sekolah.
Aksi penculikan itu lantaran ST sakit hari cintanya ditolak berkali-kali oleh korban yang umurnya selayak cucunya.
Aksi penculikan terjadi pada Senin (14/7/2025) Peristiwa berlangsung sekitar pukul 13.30 WITA di tepi jalan Dusun Tanah Cellae, Desa Abbanuang, Kecamatan Awangpone, saat korban NA, siswa kelas 2 SMP, baru pulang dari sekolah.
Korban dicegat oleh lima orang pelaku, termasuk kakek SR dengan menggunakan satu unit minibus dan satu sepeda motor.
Beruntung, aksi penculikan yang terjadi pada Senin (14/7/2025) itu digagalkan polisi dan korban pun berhasil diselamatkan.
"Korban diculik di jalan saat pulang sekolah, diseret dan dipaksa naik ke dalam mobil kemudian dibawa kabur," ujar Iptu Rayendra Muhtar, Kasi Humas Polres Bone, Kamis (17/7/2025).
Setelah menerima laporan penculikan, aparat kepolisian langsung bergerak cepat dan berhasil menangkap kelima pelaku termasuk kakek SR di Jalan Desa Taretta, Kecamatan Amali.
"Lima orang tersangka, salah satunya adalah perempuan," lanjut Iptu Rayendra.
Lima pelaku yang diamankan, yakni:
SR (60), petani, Desa Bainang
HJ (76), pensiunan ASN, Dusun Bekku, Desa Paccing
AP (56), wiraswasta, Jalan A.P Pettarani
AD (55), ibu rumah tangga, Jalan A.P Pettarani
MA (53), petani, BTN Biru Permai
Saat ini, kelima pelaku ditahan di Mapolres Bone untuk penyelidikan lebih lanjut.
Sedangkan, korban masih menjalani terapi konseling oleh tim Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) karena mengalami trauma psikologis berat.
Sumber : Posmetro Medan
0 Post a Comment:
Posting Komentar